Tahukah kamu bahwa keturunan juga menjadi salah satu faktor mengapa gigi geraham berlubang? Namun, tentu terdapat beberapa penyebab lainnya yang perlu kamu ketahui.
Pada dasarnya, permasalahan gigi geraham berlubang memang banyak terjadi. Hal ini karena gigi geraham memiliki peran penting dalam menghaluskan makanan sebelum masuk ke pencernaan.
Sehingga tidak heran jika terdapat sisa-sisa makanan yang tertinggal dan menyebabkan gigi geraham berlubang.
Untuk lebih mengenal mengenai gigi geraham berlubang, simak penjelasan pada artikel berikut ini!
Penyebab Gigi Geraham Berlubang
Meskipun kamu selalu menyikat gigi, kemungkinan tertinggalnya sisa makanan yang menyebab gigi geraham berlubang masih ada.
Untuk mengatasi hal tersebut, kenali terlebih dahulu apa saja yang menjadi penyebab gigi geraham berlubang.
Di antara penyebab gigi gerama berlubang adalah sebagai berikut:
1. Mengonsumsi junk food secara berlebihan
Junk food adalah selalu tentang makanan bertepung, minuman bersoda, es krim, kue, permen, pasta, dan lainnya. Mulai dari manis, asam, hingga bertepung merupakan jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
Mengonsumsi junk food secara berlebihan atau sekedar mengunyah makanan terlalu sering akan berpotensi membuat gigi rentan dan mengalami kerusakan.
Pertama-tama, bakteri akan mengubah gula dan tepung menjadi asam yang akan mengikis enamel gigi secara perlahan.
Terkikisnya enamel gigi karena akumulasi gula dan tepung menjadi asam oleh bakteri dapat membuat gigi geraham berlubang.
Baca Juga: 6 Jenis Makanan Penyebab Sakit Gigi yang Harus Dihindari
2. Menyikat gigi dengan teknik yang salah
Penumpukan plak yang menjadi karang gigi memang dapat diminimalisir dengan menggosok gigi. Namun, kamu juga perlu memperhatikan teknik menggosok gigi.
Apabila kamu menyikat gigi dengan teknik yang salah, plak dan bakteri akan menumpuk dan berpotensi pada kerusakan gigi yang akhirnya mengakibatkan gigi geraham berlubang.
Namun terkadang, kamu telah menggosok gigi dengan teknik yang benar, tetapi karena tidak dapat menjangkau seluruh gigi, maka kemungkinan mengalami gigi berubang juga tetap ada.
3. Mengalami kekurangan fluoride
Fluoride sendiri memiliki kelebihan yang dapat mencegah terjadinya gigi berlubang dan rusak.
Fluoride bekerja dalam menjaga kesehatan gigi dengan mengembalikan lapisan enamel yang mungkin menjadi rentan dan terkikis karena bakteri.
Perlu kamu ketahui juga bahwa kombinasi fluoride dan air liur memungkinkan gigi terlindungi dari bakteri yang memicu pembusukan gigi. Hal ini karena gigi yang busuk dapat menyebabkan gigi berlubamg.
4. Faktor genetik
Sebagaimana yang sempat disinggung sebelumnya bahwa faktor genetik merupakan salah satu penyebab gigi geraham berlubang.
Apabila seseorang memiliki riwayat masalah gigi, besar kemungkinan untuk mempengaruhi turunannya, sehingga risiko mengalami gigi berlubang akan meningkat.
Hal itu karena faktor genetik dapat membuat gigi sang anak akan menjadi lebih rentan, seperti enamel yang lebih lemah atau produksi air liur yang lebih lambat daripada normalnya.
Gejala Gigi Geraham Berlubang
Mengenali gigi geraham berlubang berarti mempelajari gejalanya. Apabila kamu memiliki beberapa gejala yang akan dijelaskan berikut, sebaiknya kamu segera mengunjungi dokter gigi untuk melakukan perawatan gigi.
Di antara gejala gigi geraham berlubang yang mungkin tidak kamu sadari adalah sebagai berikut:
1. Sensitif terhadap suhu panas dan dingin
Gejala yang pertama adalah ketika kamu merasakan sensitivitas gigi setelah memgonsumsi makanan atau minuman bersuhu panas atau dingin.
Rasa ngilu karena gigi yang sensitif disebabkan karena enamel gigi yang terkikis. Hal ini dapat mempengaruhi dentin yang berada di bawah enamel.
Baca Juga: Kenali 10 Penyebab Gigi Ngilu dan Cara Mengatasinya dengan Mudah!
2. Sensitif terhadap manis
Apabila kamu juga merasakan ketidaknyamanan setelah mengonsumsi makanan atau minuman manis, ini juga menjadi salah satu tanda terjadinya masalah pada gigi.
Hal tersebut dapat terjadi karena enamel yang semakin rusak dan berpotensi besar menyebabkan gigi berlubang.
3. Rasa sakit pada gigi
Merupakan gejala gigi geraham berlubang apabila kamu merasakan sakit atau ngilu secara berkepanjangan pada gigi.
Hal tersebut dipicu dengan aktivitas mengunyah makanan yang jika telah parah dapat menyebabkan gigi berlubang hingga saraf.
Untuk mengenalinya, kamu dapat memeriksa kondisi gigi kamu dengan menggunakan kaca kecil.
4. Noda pada gigi
Apabila kamu mendapati bintik putih muncul pada gigi, yang jika semakin parah akan menggelap secara perlahan, itu merupakan salah satu gejala gigi berlubang.
Stain pada permukaan gigi yang menjadi tanda terjadinya gigi berlubang adalah berwarna coklat, hitam, atau putih.
Cara Mengatasi Gigi Geraham Berlubang
Setelah mengenali penyebab dan gejalanya, kamu akan mempelajari bagaimana cara mengatasi gigi geraham berlubang.
Di antara cara mengatasi gigi geraham berlubang adalah sebagai berikut:
1. Perawatan fluoride
Perawatan ini merupakan salah satu cara mengatasi gigi berlubang yang memungkinkannya dapat memulihkan enamel jika lubang pada gigi geraham baru saja muncul.
Meskipun pasta gigi dan obat kumur memiliki kandungan fluoride, fluoride yang diberikan dokter gigi tentu akan lebih efektif untuk mengatasi gigi geraham berlubang.
2. Perawatan crown gigi
Apabila gigi geraham telah mengalami pembusukan yang lebih luas, kamu dapat menggunakan crown gigi untuk dipasang di atas gigi tersebut.
Dokter gigi akan membuang bagian gigi geraham berlubang yang membusuk dan menyisakan sedikit bagian yang kemudian akan dipasang dengan mahkota gigi.
Di antara bahan pembuat crown gigi adalah emas, porselen, resin, dan lain sebagainya.
3. Prosedur tambal gigi
Prosedur tambal gigi juga menjadi salah satu cara yang efektif mengatasi gigi berlubang yang telah melewati tahap awal.
Di antara bahan pembuat tambal gigi yang berperan sebagai salah satu prosedur penanganan gigi geraham berlubang adalah porselen dan resin komposit.
Baca Juga: Mengenali Contoh Gigi Berlubang yang Harus Dicabut atau Ditambal
4. Prosedur cabut gigi
Perawatan ini dapat kamu lakukan ketika gigi geraham berlubang telah sangat rusak dan tidak dapat ditangani dengan perawatan sebelumnya.
Prosedur cabut gigi geraham akan meninggalkan celah yang berpotensi membuat gigi sekitarnya bergeser.
Untuk menanggulangi kondisi tersebut, kamu dapat mempertimbangkan pemasangan implan gigi untuk menggantikan gigi yang telah dicabut.
Prosedur Tambal Gigi di Klinik Medan
Mencegah lebih baik daripada mengobati, sehingga kamu dapat melakukan pencegahan yang tepat untuk menghindari terjadinya gigi geraham berlubang.
Seperti, menyikat gigi secara teratur, menggunakan obat kumur, mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan gigi dan tidak berlebihan, rutin mengunjungi dokter, dan lain sebagainya.
Apabila kondisi gigi geraham berlubang terlanjur parah, jangan ragu untuk melakukan perawatan yang direkomendasikan oleh dokter gigi setelah pemeriksaan, salah prosedur tambal gigi.
Kamu dapat menyerahkan penambalan gigi atau prosedur lainnya pada Klinik Senyum dan Senyum dengan perawatan terbaik untuk mengatasi permasalah gigi kamu. Apakah kamu masih ragu? Mulai saja konsultasi dengan dokter gigi sekarang juga untuk mengetahui kondisi gigi kamu.