Pasang behel adalah langkah besar untuk memperbaiki posisi gigi dan meningkatkan senyum. Namun, salah satu pertanyaan yang paling sering muncul setelahnya adalah berapa lama bisa makan setelah pasang behel? Jawabannya sebenarnya tergantung pada kondisi setiap orang, tetapi ada beberapa panduan umum yang bisa membantu kamu memahami proses ini. Yuk cek penjelasan lengkapnya pada artikel berikut!
Habis Pasang Behel Apakah Boleh Langsung Makan?
Kabar baiknya, kamu boleh makan setelah pasang behel. Tetapi ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan untuk memastikan proses adaptasi berjalan nyaman dan behel tetap dalam kondisi baik. Berikut penjelasan selengkapnya.
1. Berikan Waktu untuk Beradaptasi
Pasang behel adalah perubahan besar untuk mulut dan gigi. Behel memberikan tekanan pada gigi untuk memindahkannya ke posisi yang benar, dan tekanan ini biasanya memicu rasa tidak nyaman, seperti di antaranya:
- Nyeri ringan pada gigi saat menggigit.
- Sensasi tekanan pada rahang.
- Luka ringan pada bagian dalam pipi atau bibir karena gesekan dengan kawat behel.
Kondisi ini sangat normal dan biasanya berlangsung selama 1-3 hari pertama, tetapi pada beberapa orang bisa hingga seminggu. Selama periode ini, gigi masih sensitif sehingga penting untuk memilih makanan yang tidak menambah beban pada gigi.
2. Pilih Makanan yang Tepat
Makanan yang kamu konsumsi setelah pasang behel akan sangat mempengaruhi kenyamananmu. Hindari makanan keras, lengket, atau berserat yang membutuhkan banyak usaha untuk dikunyah. Sebagai gantinya, pilih makanan lunak yang mudah dimakan tanpa perlu banyak menggigit atau mengunyah. Beberapa pilihan makanan yang cocok di awal penggunaan behel yaitu bubur, sup, mashed potato, jus buah, smoothie, atau yogurt.
Apakah Baru Pasang Behel Boleh Makan Nasi?
Tentu saja boleh! Setelah pasang behel, kamu masih bisa menikmati nasi, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar makan nasi tetap nyaman. Beberapa tips berikut bisa bantu kamu makan nasi setelah pasang behel dengan mengurangi rasa tidak nyaman.
1. Pilih Tekstur Nasi yang Tepat
Perhatikan suhu dan tekstur nasi yang akan kamu konsumsi. Suhu yang hangat dan bukan panas dapat membantu mencegah rasa nyeri yang mungkin muncul jika gigi terkena makanan terlalu dingin atau terlalu keras. Selain itu, dari sisi tekstur kamu bisa memilih nasi yang lembut atau lembek. Tekstur nasi yang terlalu keras bisa memperparah sensitivitas gigi yang biasanya muncul setelah pemasangan behel. Jika nasi terasa terlalu keras untuk dikunyah, kamu bisa memilih nasi yang dimasak lebih lembut, misalnya nasi tim.
2. Kunyah dengan Perlahan
Pasang behel untuk pertama kali sering membuat gigitan terasa aneh atau kurang nyaman karena tekanan baru pada gigi. Oleh karena itu, penting untuk mengunyah perlahan-lahan untuk menghindari ketegangan pada rahang dan gigi. Kamu juga bisa menggunakan sisi gigi yang terasa lebih nyaman saat mengunyah. Hindari juga menggigit terlalu besar untuk mencegah tekanan berlebih pada bracket atau kawat.
3. Campurkan dengan Makanan yang Lembut
Jika nasi terasa sulit dimakan sendiri, cobalah mencampurkannya dengan kuah atau lauk yang memiliki tekstur lembut. Misalnya pilih lauk yang berkuah, seperti soto ayam, sup atau sop ayam, dan sayuran atau lauk lainnya yang berkuah. Campuran nasi dengan kuah hangat membuatnya lebih mudah dikunyah dan terasa lebih nyaman.
Kamu juga bisa memilih lauk seperti telur orak-arik, tahu kukus, atau ikan yang dimasak lembut sangat cocok untuk dikonsumsi bersama nasi.
4. Gunakan Sendok Teh
Untuk membantu proses makan, kamu juga bisa menggunakan sendok yang lebih kecil seperti sendok teh agar lebih mudah mengambil nasi dalam porsi kecil. Hal ini membantu mengontrol gigitan dan mencegah tekanan berlebihan pada bracket.
Berapa Lama Bisa Makan Normal Setelah Pasang Behel?
Makan normal biasanya bisa dilakukan setelah gigi dan mulut beradaptasi, yaitu sekitar 1-2 minggu setelah pasang behel. Dalam periode ini, kamu mungkin perlu sedikit bersabar dan menghindari jenis makanan yang bertekstur keras, lengket atau memerlukan gigitan yang besar seperti mengkonsumsi buah apel tanpa dipotong.
Setelah periode adaptasi, kamu perlahan-lahan bisa mulai memasukkan kembali makanan ini ke dalam menu, tetapi tetap berhati-hati agar tidak merusak behel.
Hal yang Harus Dilakukan Jika Gigi Terasa Nyeri Setelah Pasang Behel
Rasa nyeri atau tidak nyaman setelah pasang behel adalah hal yang umum terjadi, terutama di beberapa hari pertama. Ini biasanya disebabkan oleh tekanan baru pada gigi dan jaringan sekitarnya. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rasa nyeri tersebut:
1. Gunakan Obat Pereda Nyeri
Jika rasa nyeri cukup mengganggu, kamu bisa mengkonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol. Pastikan untuk mengikuti dosis dan anjuran dari dokter atau petunjuk yang tertera di kemasan. Obat ini efektif untuk meredakan nyeri dan mengurangi peradangan yang mungkin terjadi.
2. Kompres Dingin
Kompres dingin bisa membantu meredakan nyeri dan bengkak di sekitar area yang terasa sakit. Kamu bisa membungkus es batu dengan kain bersih dan jangan langsung menempelkan es ke kulit. Kemudian tempelkan kompres pada pipi di area gigi yang terasa nyeri selama 10-15 menit. Lakukan beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.
3. Beri Waktu Istirahat untuk Mulut
Hindari aktivitas yang terlalu banyak melibatkan gerakan mulut, seperti mengunyah makanan keras atau lengket. Hindari juga terlalu banyak bicara, yang bisa membuat rahang terasa tegang. Biarkan mulut dan rahangmu beristirahat agar jaringan di sekitar gigi bisa menyesuaikan dengan tekanan dari behel.
4. Perhatikan Jika Nyeri Berkepanjangan
Nyeri ringan biasanya akan berkurang dalam 2-3 hari pertama. Namun, jika rasa sakit terus berlanjut atau semakin parah setelah seminggu, segera konsultasikan ke dokter gigi. Hal ini penting untuk memastikan tidak ada masalah teknis pada pemasangan behel, seperti kawat yang terlalu kencang atau bracket yang tidak terpasang dengan baik.
Ikuti Arahan Dokter Setelah Pasang Behel Gigi
Makan dengan hati-hati setelah pasang behel bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga untuk melindungi behel itu sendiri. Makanan keras atau kebiasaan buruk seperti menggigit kuku bisa merusak kawat atau bracket behel, yang berarti kamu harus kembali ke dokter untuk perbaikan. Dengan menjaga pola makan yang tepat, kamu bisa mendukung proses perbaikan gigi dan memastikan perawatan berjalan lebih cepat dan efektif.
Itu tadi jawaban dari pertanyaan berapa lama bisa makan setelah pasang behel gigi yang sering ditanyakan. Apabila ingin berkonsultasi mengenai pemasangan behel gigi ataupun masalah gigi lainnya, kamu bisa mengunjungi klinik gigi senyum & senyum.
Melalui klinik gigi senyum & senyum, kamu bisa mendapatkan perawatan gigi bersama dokter gigi yang berpengalaman serta memberikan pelayanan dan edukasi terbaik untuk merawat senyummu. Yuk, ciptakan senyuman terbaikmu bersama kami!