Ketahui 8 Penyebab Gusi Berdarah, Gejala, dan Cara Mengatasinya!

Bagikan:
penyebab gusi berdarah
Daftar Isi

Tentu sudah kita ketahui bersama jika kebiasaan menyikat gigi terlalu keras itu menjadi salah satu penyebab gusi berdarah yang sering terjadi. 

Namun, tahukah kamu bahwa gusi berdarah juga berpotensi pada komplikasi yang lebih serius pada gusi?

Karena itulah perlu untuk menjaga kesehatan mulut dan seluruh tubuh agar mencegah terjadinya gusi yang berdarah. 

Hal itu karena pendarahan gusi yang disebabkan adanya peradangan ini juga dimungkinkan disebabkan oleh masalah kesehatan lainnya. 

Untuk lebih memahami mengenai masalah ini, silakan untuk menyimak penjabaran terkait penyebab gusi berdarah dan bagaimana cara mengatasinya. 

Gejala Gusi Berdarah 

Pada umumnya, gusi berdarah merupakan pendarahan yang terjadi pada gusi. Mungkin kamu pernah mendapati kondisi ini ketika menyikat gigi bukan? 

Nah, sebelum mengetahui penyebab gusi berdarah, kamu perlu mengenali gejala yang ditimbulkan ketika mengalami kondisi ini. 

  • Pembengkakan gusi yang terasa nyeri 
  • Bau mulut yang tidak sedap 
  • Berubahnya warna gusi menjadi gelap 
  • Berubahnya tekstur gusi yang terasa lebih lunak daripada sebelumnya
  • Mengalami sariawan 

Selain itu, untuk kondisi pendarahan pada gusi karena penyakit akan sedikit berbeda. Seperti pada gangguan pembekuan darah, gusi berdarah akan disertai dengan mimisan atau keluarnya darah pada urin.

Penyebab Gusi Berdarah

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa kemungkinan penyebab gusi berdarah tidak hanya disebabkan oleh perawatan gigi yang kurang tepat, tetapi juga masalah lainnya. 

Berikut adalah penjelasan mengenai penyebab gusi berdarah:

1. Plak dan karang gigi yang menumpuk 

Hal ini dapat terjadi ketika kamu tidak menjaga kebersihan mulut, seperti jarang menyikat gigi, sehingga terbentuklah lapisan plak. 

Plak yang menumpuk akan membentuk karang gigi yang menjadi salah satu penyebab gusi yang meradang dan mudah berdarah. 

2. Menyikat gigi terlalu keras 

Untuk mengatasi penumpukan plak, menyikat gigi secara rutin adalah hal yang paling tepat. Namun, meski dilakukan selama kurang lebih 2 menit, hindari untuk menyikat terlalu keras. 

Alih-alih menjadikan gigi lebih bersih, hal ini akan menjadi penyebab gusi berdarah karena gesekan yang terlalu keras dari sikat gigi pada gusi yang memiliki jaringan yang tipis.

Karena itulah, kamu cukup menerapkannya dengan benar dengan memilih sikat gigi dengan bulu yang lembut. 

3. Terbiasa merokok 

Karena rokok mengandung bahan kimia yang berbahaya, hal ini dapat membuat bakteri jahat tumbuh di dalam mulut. 

Pertumbuhan bakteri akan menyebabkan gusi rentan infeksi, bengkak, hingga berdarah. 

4. Gingivitis dan Periodontitis 

Gingivitis merupakan peradangan gusi yang disebabkan oleh penumpukan plak yang mengeras menjadi karang gigi. 

Sedangkan periodontitis merupakan infeksi gusi yang berpotensi merusak gigi, jaringan lunak gusi, dan tulang penyangga gigi. 

Kedua kondisi tersebut merupakan penyebab gusi berdarah yang cukup serius. Untuk mengatasinya, segera mengunjungi dokter gigi agar mendapatkan perawatan dan penanganan terbaik. 

5. Terbiasa mengkonsumsi makanan dan minuman tidak sehat 

Makanan dan minuman yang berkadar gula tinggi beresiko menyebabkan diabetes. Lalu apa kaitannya dengan gusi yang berdarah?

Gusi berdarah menjadi salah satu gejala bagi penderita penyakit diabetes, yang mana kadar gula tinggi dapat membuat sistem imun mengalami kesulitan untuk menangkal bakteri di mulut. 

Hal ini memungkinkan plak gigi yang ada di gigi memiliki potensi lebih besar untuk menginfeksi gusi dan menyebabkannya berdarah. 

6. Perubahan hormon

Hal ini biasa terjadi pada masa kehamilan, menstruasi, atau masa pubertas, dimana aliran darah akan meningkat dan mencapai gusi, sehingga gusi menjadi rentan berdarah.

7. Kelainan darah 

Kondisi ini mengacu pada penyakit yang membuat penderitanya memiliki masalah dengan pembekuan darah. Sehingga meski hanya terdapat luka kecil, akan tetap mengakibatkan pendarahan. 

Diantara penyakit yang dapat meningkatkan risiko pendarahan pada gusi adalah, seperti hemofilia, trombositopenia, dan leukimia. 

8. Kekurangan vitamin C atau K

Vitamin C bermanfaat dalam mempercepat proses penyembuhan luka dan vitamin K berguna untuk membantu proses pembekuan darah. 

Jika kamu kekurangan asupan vitamin C dan K, ini akan memungkinkan gusi mudah berdarah. 

Cara Mengatasi Gusi Berdarah 

Perlu diketahui bahwa kondisi stress, menggunakan gigi palsu yang tidak pas penempatannya, dan mengkonsumsi obat-obatan juga dapat menjadi penyebab gusi berdarah. Seperti pada obat pengencer darah yang memiliki efek samping ini. 

Berdasarkan berbagai penyebab terjadinya kondisi tersebut, kenali beberapa cara mengatasi gusi berdarah:

  • Mengompres gusi yang berdarah dengan kain yang direndam air dingin agar pendarahan berhenti 
  • Mengkonsumsi makanan atau suplemen yang mengandung vitamin C dan vitamin K 
  • Berkumur dengan air garam atau obat kumur ketika keluar dari dari gusi, hindari obat kumur yang mengandung alkohol
  • Menerapkan gaya hidup sehat, khususnya pada kebersihan gigi dan mulut dengan menyikat gigi dengan baik dan benar 
  • Membersihkan plak pada gigi 
  • Menggunakan suplemen vitamin dan obat-obatan dari dokter 
  • Mengontrol diri agar tidak stress 
  • Menghindari rokok dan minuman beralkohol 

Pada beberapa kondisi gusi berdarah yang disebabkan gingivitis, kamu dapat melakukan scalling gigi agar karang dan bakteri dapat dibasmi secara tuntas. 

Begitu juga untuk kondisi lain seperti penyakit-penyakit di luar masalah gigi, maka kamu dapat mengunjungi dokter untuk mendapatkan arahan dan penanganan yang tepat. 

Komplikasi Lanjutan 

Gusi berdarah memang tampak tidak berpengaruh besar pada kesehatan, pasalnya hanya darah yang keluar pada saat gusi meradang atau terkena sikat gigi. 

Namun sebenarnya, terdapat komplikasi lanjutan yang mungkin terjadi ketika gusi berdarah. Diantaranya adalah: 

  • Memunculkan abses pada gusi yang terjadi berulang 
  • Periodontitis di jaringan gigi yang dapat membuat gigi bergoyang hingga tanggal 
  • Infeksi pada jaringan sekitar gusi 
  • Meningkatnya risiko kesehatan secara umum, seperti penyakit jantung, diabetes, dan lainnya

Baca Juga: Waspadai Abses Gigi: Kenali Gejala & Cara Tepat Mengatasinya

Solusi Terbaik Untuk Gusi Berdarah

Demikian adalah penjelasan mengenai gusi berdarah tapi tidak sakit maupun gusi berdarah yang disebabkan karena suatu penyakit. 

Dalam hal ini, yang perlu kamu lakukan adalah terus menjaga kesehatan gigi dan mulut dan memastikan tidak ada penumpukan plak yang berpotensi membuat gusi berdarah. 

Kamu dapat mencoba untuk melakukan scaling gigi di klinik gigi profesional, seperti Klinik Senyum dan Senyum. 

Kamu juga dapat melakukan konsultasi terhadap kondisi gigi kamu dan melakukan perawatan yang tepat dengan layanan di Klinik Gigi ini. Mulai konsultasikan kesehatan gigi kamu sekarang juga, yuk!

Artikel Terkait

dental spa
Mengenal Apa itu Dental Spa, Tujuan, Manfaat, dan Prosedur Perawatan
cara mengatasi gusi bengkak karena gigi berlubang
Cara Mengatasi Gusi Bengkak karena Gigi Berlubang
daging tumbuh di gusi
Penyebab & Cara Mengatasi Daging Tumbuh di Gusi
Dapatkan Informasi Terbaru

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan update blog terbaru.

Konsultasikan Kesehatan Gigi Anda Bersama Kami

Dapatkan promo dan paket layanan lengkap.

Topik Pilihan

gigi palsu lepas pasang
Ketahui! Apa Itu Gigi Palsu Lepas Pasang dan Cara Pakainya
Sakit gigi saat puasa
Kenali Penyebab Sakit Gigi Saat Puasa, Cara Mengatasi & Pencegahannya
mengatasi gigi goyang agar kuat kembali
Simak 7 Cara Mengatasi Gigi Goyang Agar Kuat Kembali

Cari Informasi yang Anda Butuhkan