Aligner gigi dan behel gigi merupakan dua prosedur yang sama-sama dapat memperbaiki susunan gigi menjadi lebih rapi dan cantik.
Meski demikian, terdapat perbedaan aligner gigi dan behel gigi yang cukup signifikan, dari segi bentuk, bahan, dan fungsinya.
Hal ini menunjukkan bahwa kedua alat tersebut sama memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga pemakaiannya aligner gigi dan behel gigi akan disesuaikan dengan kondisi gigi kamu.
Apa Itu Aligner Gigi?
Aligner gigi adalah alat medis berbahan plastik transparan yang digunakan untuk memperbaiki susunan gigi menjadi lebih rapi dan rata.
Berbeda dengan behel gigi yang menggunakan kawat dalam prosedurnya, karena aligner yang terbuat dari plastik bening ini dibentuk sesuai dengan susunan gigi kamu.
Penggunaan aligner gigi juga memungkinkan kamu untuk melepas dan memasangnya kembali ketika makan atau menggosok gigi, bahkan alat ini juga dapat dibersihkan dengan air.
Fungsi aligner gigi dan behel gigi sama-sama untuk mengatasi gigi yang berantakan agar menjadi rapi dengan memberikan tekanan pada gigi yang menyebabkannya dapat bergeser perlahan ke posisi yang ideal.
Meskipun penggunaan aligner gigi dapat menyebabkan rasa tidak nyaman karena tekanan tersebut, seiring berjalannya waktu kamu dapat terbiasa dengan tekanan dan menjadi lebih nyaman.
Setelah posisi gigi telah berada di tempat seharusnya — sesuai dengan bentuk aligner pertama, dokter akan memberikan aligner dengan susunan gigi kamu yang baru yang akan berlanjut sampai susunan gigi berada di posisi yang diinginkan.
Perbedaan Aligner Gigi dan Behel Gigi
Apabila kamu masih bingung memutuskan untuk menggunakan aligner gigi atau behel gigi, mungkin penjelasan di bawah ini akan membantu kamu.
Pada dasarnya, aligner gigi dan behel gigi memang memiliki fungsi utama yang sama, yakni untuk meratakan gigi.
Namun, dalam pengaplikasiannya terdapat beberapa perbedaan aligner gigi dan behel gigi yang cukup signifikan dalam beberapa hal.
Diantara perbedaan aligner gigi dan behel gigi adalah sebagai berikut:
1. Fungsi
Pada dasarnya, aligner gigi dan behel gigi memiliki fungsi yang sama untuk memperbaiki struktur gigi dengan memberi tekanan pada gigi secara bertahap hingga bergerak ke posisi yang diinginkan.
Behel gigi digunakan untuk mengatasi kondisi gigi yang ringan hingga kasus yang serius atau maloklusi yang parah, sedangkan aligner gigi yang awalnya hanya digunakan untuk perawatan sederhana kini telah berkembang dan dapat digunakan untuk kasus yang lebih kompleks.
2. Bahan
Perbedaan selanjutnya adalah bahan pembentuknya, dimana aligner terbuat dari plastik transparan yang dirancang sesuai dengan susunan gigi kamu.
Sedangkan behel gigi terbuat dari bahan logam dimana bracket akan dipasang pada setiap gigi yang dihubungkan dengan karet elastis dan kawat khusus untuk memberi tekanan pada gigi.
Baca Juga: Kenali 5 Jenis Behel Gigi dan Cara Memilihnya
3. Kenyamanan
Meskipun memiliki tujuan yang sama, aligner gigi dan behel gigi tidak menawarkan kenyamanan yang sama pada pasien.
Aligner gigi dianggap lebih nyaman karena kamu dapat melepas-pasang alat tersebut ketika makan, sehingga tidak ada makanan yang tertinggal pada aligner.
Selain itu aligner gigi juga memiliki risiko iritasi yang lebih sedikit daripada kawat gigi. Namun, perlu diperhatikan bahwa aligner harus digunakan minimal selama 20 jam per harinya.
Berbeda dengan behel gigi yang tidak perlu dilepas pasang, tetapi berpotensi membuat makanan tertinggal pada kawat yang tidak akan mudah untuk dibersihkan, bahkan terdapat jenis makanan yang tidak dapat dikonsumsi oleh pengguna kawat gigi.
Baca Juga: Berapa Lama Bisa Makan Setelah Pasang Behel? Ini Jawabannya!
4. Penggunaan
Perbedaan aligner gigi dan behel gigi selanjutnya adalah pada lama penggunanya, dimana aligner digunakan selama 20-22 jam per hari selama 12-18 bulan.
Sedangkan behel gigi akan memakan waktu lebih lama sekitar 1-3 tahun yang akan dilanjutkan dengan menggunakan retainer gigi agar susunan yang telah berubah dapat tetap terjaga rapi.
5. Perawatan
Perawatan aligner gigi cukup sederhana, tetapi kamu tetap perlu menjaga kebersihan gigi dengan menggosok gigi setiap selesai makan dan membersihkan aligner sebelum memasangnya kembali pada gigi.
Kamu juga perlu menghindari untuk mengonsumsi minuman yang panas dan berwarna agar tidak merubah warna pada aligner.
Adapun perawatan behel gigi lebih kompleks dan berpotensi pada terjadinya masalah, seperti bracket behel lepas atau kawat yang menyebabkan iritasi pada gusi.
Hal ini tentu membuat pasien dengan behel gigi perlu mengunjungi dokter gigi lebih sering daripada pengguna aligner.
Kelebihan Aligner Gigi
Setelah mengenali perbedaan aligner gigi dan behel gigi, kamu mungkin memutuskan memilih aligner gigi sebagai prosedur yang akan kamu jalani untuk merapikan struktur gigi.
Untuk lebih meyakinkan, berikut ini adalah beberapa kelebihan aligner gigi yang perlu kamu ketahui:
- Memiliki desain yang transparan
- Memungkinkan untuk dilepas pasang
- Merapikan susunan gigi dengan penampilan yang lebih cantik dan nyaman dilihat
- Menawarkan durasi perawatan yang lebih singkat
- Memiliki durasi kunjungan ke dokter gigi yang tidak sebanyak pengguna behel gigi
- Memberikan kenyamanan saat pemakaian
Perawatan Aligner Gigi dan Behel Gigi
Hal lain yang perlu kamu tahu bahwa terdapat beberapa kondisi dimana kamu tidak dapat menggunakan aligner gigi, seperti ketika kondisi gigi terlalu rapat, gigi dengan kerenggangan lebih dari 5 mm, gigi yang keluar dari alveolus, dan beberapa kondisi lainnya.
Namun, kamu tidak perlu khawatir. Pertama, kamu dapat mengunjungi dokter gigi untuk berkonsultasi tentang kondisi gigi kamu.
Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan pada gigi dan mulut untuk mengidentifikasi kondisi gigi kamu dan menentukan perawatan yang paling sesuai.
Mungkin jika gigi kamu dalam kondisi yang parah, pencabutan gigi perlu dilakukan sebelum menjalani prosedur behel gigi.
Baca Juga: Kenali Tips Sebelum Cabut Gigi & Kemungkinan Efek Samping yang Terjadi
Klinik Gigi Senyum dan Senyum
Kamu dapat langsung berkonsultasi dengan dokter gigi dari klinik gigi Senyum dan Senyum mengenai kondisi gigi kamu atau mengajukan beberapa pertanyaan seputar layanan klinik.
Klinik Senyum dan Senyum menawarkan prosedur behel gigi dengan perawatan profesional untuk memperbaiki susunan gigi dan rahang dan membuatmu tampil lebih percaya diri.
Selain itu, kami juga menawarkan layanan pemasangan invisalign untuk merapikan struktur gigi kamu agar terlihat lebih cerah dan nyaman.